Anggota Datasemen Khusus (Densus) 88 antiteror Mabes Polri bersama Inafis dan Labfor Mabes Polri membawa sejumlah barang bukti milik pelaku bom bunuh diri di Mapolres Solo, Nur Rohman dalam penggeledahan di rumah keluarganya di Kampung Sangkrah, Pasar Kliwon, Solo, Jawa Tengah, Jumat (8/7). Penggeledahan lanjutan tersebut untuk mencari bahan bukti baru dalam pengembangan kasus bom bunuh diri di Mapolresta Solo yang dilakukan oleh Nur Rohman. ANTARA FOTO/Maulana Surya/ama/16.

Semarang, Aktual.com – Rumah Satria Aditama, salah seorang terduga pelaku terduga teror di Tuban, Jawa Timur, yang berada di Kota Semarang, Jawa Tengah, tertutup rapat.

Tidak terlihat aktivitas di rumah yang berlokasi di Jalan Taman Karonsih II Nomor 1130, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang tersebut, Minggu (9/4).

Ketua RT setempat Candra Satya Nugroho (42) membenarkan Satria merupakan warganya. “Tinggal di sini bersama ibu dan kakaknya,” katanya.

Menurut dia, keluarga tersebut sudah mendengar kabar yang melibatkan Satria tersebut. “Tadi sudah berusaha menemui, tapi belum bisa,” tambahnya.

Candra sendiri mengaku tidak terlalu mengenal Satria secara mendalam. Namun, lanjut dia, dari informasi warga, Satria termasuk warga yang ramah meski sedikit tertutup.

Artikel ini ditulis oleh: