Jakarta, Aktual.com – Pertemuaan bilateral Menteri Perdagangan dan Industri Singapura, S. Iswaran dengan pemerintah Indonesia yang diwakili oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan menyepakati peningkatan kerjasama pada sektor energi. Peningkatan kerja sama ini untuk membuat harga energi menjadi semakin terjangkau bagi rakyat Indonesia.
“Kerja sama ini akan meningkatkan suplai energi di Indonesia melalui distribusi dan transmisi energi untuk menyediakan energi yang terjangkau bagi rakyat Indonesia,” ungkap Jonan dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Rabu (26/4).
Kerja sama di sektor energi antara Indonesia dan Singapura telah terjalin sejak lama. Pada sub sektor minyak dan gas bumi (migas), Ramba Energy, perusahaan Singapura yang bergerak di bidang eksplorasi dan produksi migas di Indonesia, memulai operasi pada tahun 2008. Saat ini, operasi Ramba Energy di Indonesia adalah Blok Jatirarangon, Jawa Barat; Blok West Jambi, dan Blok Lemang, Sumatra, melalui local subsidiary PT Hexindo Gemilang Jaya.
Perusahaan eksplorasi dan produksi migas lainnya, Mandala Energy, juga memiliki operasi di Sumbagsel and Merangin III PSCs dan Blok Lemang.
Singapura antara lain menggunakan dengan gas alam untuk memenuhi konsumsi energinya. Singapura mendapat pasokan gas dari Indonesia yang berasal dari lapangan Corridor Block, Sumsel yang dioperasikan ConocoPhillips dan dari Jabung, Jambi yang dioperasikan PetroChina melalui pipa transmisi ruas Grissik-Singapura milik PT Transportasi Gas Indonesia (TGI) yang menyalurkan 465 Million standard cubic feet of gas per day (MMSCFD).
Selain itu, Singapura juga mendapatkan pasokan gas dari lapangan Natuna Sea Block A, West Natuna, Kepuluan Riau yang dioperasikan Premier Oil melalui pipa West Natuna Transportation System (WNTS) menyalurkan 325 MMSCFD.
(Dadangsah Dapunta)
Artikel ini ditulis oleh:
Dadangsah Dapunta
Eka