Megamendung, Aktual.com – Kepala Kepolisian Resor Bogor mengatakan pihaknya mempersilakan aksi doa sepanjang tidak menggangu fungsi jalan. Aksi terkait dengan kecelakaan beruntung yang terjadi di Jalan Selarong Gadog Puncak Bogor, yang menewaskan empat orang.
Ia menyampaikan pihaknya mencoba optimal mengawal lalu lintas di jalur padat seperti Puncak untuk menghindari konsukuensi kecelakaan yang lebih banyak membahayakan jika pengaturan satu jalur tidak diberlakukan.
Sebanyak 200 personel gabungan setiap akhir pekan selalu bersiaga mengatur lalu lintas di setiap pertigaan dan perempatan jalan supaya tidak ada kepadatan kendaraan yang buntu.
“Melakukan rekayasa satu jalur itu tidak mudah, perlu petugas yang banyak karena juga kendaraan sudah melebihi kapasitas dan belum ada solusi yang lebih efektif sebelum infrastruktur jalan juga belum ada solusi optimal,” kata dia di lokasi aksi, Sabtu (29/4).
Diberitakan sebelumnya, sebanyak ratusan aktivis muslim menggelar aksi simpatik mengenang kecelakaan beruntun yang menewaskan empat orang di Jalan Selarong Gadog Puncak Bogor, Sabtu (22/4) lalu.
Selain itu, aktivis muslim juga meminta pihak-pihak terkait memperhatiakn infrastruktur di kawasan Puncak, agar kecelakaan serupa tidak terulang kembali.
Ant.
Artikel ini ditulis oleh: