ilustrasi miras

Jakarta, Aktual.com – Instalasi Pemulasaraan Jenazah RSUD Cianjur, Jawa Barat mencatat selama satu pekan terakhir, lima orang meninggal dunia karena keracunan minuman keras oplosan dan puluhan lainnya masih menjalani perawatan di rumah sakit daerah itu.

Korban minuman keras oplosan kelima yang meninggal setelah sempat menjalani perawatan atas nama Dede Supriyandi (28) warga Gang Laksana, Kelurahan Sawah Gede, Kecamatan Cianjur. Sebelumnya korban yang sama meninggal dunia Risman warga Kecamatan Cikalongkulon, M Riki warga Kecamatan Sukaluyu. Sugilar dan Rizky Aryadi warga Kecamatan Karangtengah.

Dede dan Rizky masuk IGD pada hari Sabtu, keduanya sempat mendapatkan pertolongan medis karena kondisinya cukup parah, menjelang dini hari keduanya menghembuskan nafas terakhirnya.

“Dede merupakan orang kelima yang meninggal akibat minuman keras selama empat hari terakhir. Sebelumnya, dua orang meninggal dunia Rabu 10/5 dan Kamis. Sedangkan Minggu dini hari, kembali dua orang meninggal dunia karena menenggak minuman keras oplosan,” ujar Kepala IPJ RSUD Cianjur, Dendi Kurniadi di Cianjur Minggu (14/5).

Dia menjelaskan jasad Dede langsung dibawa pihak keluarga untuk dimakamkan di kampung halamannya, sehingga pihak IPJ tidak sempat melakukan otopsi secara rinci karena pihak keluarga menolak.”Pihak keluarga menolak, dengan alasan ingin segera dikuburkan,” katanya.

Dia menambahkan saat ini, masi ada 10 orang korban minuman keras oplosan lainnya yang menjalani perawatan di RSUD Cianjur dan beberapa puskemas terdekat, dimana sebagian besar kondisi korban mulai membaik.

Artikel ini ditulis oleh:

Antara
Eka