Jakarta, Aktual.com – Pengurus Pusat Pemuda Hidayatullah telah selesai menyelenggarakan Rapat Kerja Nasional Tahun 2017 di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, selama tiga hari dibuka oleh Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah dan ditutup pada Ahad (15/5) malam.
Ketua Umum PP Syabab Hidayatullah Suhardi Sukiman menegaskan, selain membahas program kerja dan agenda terkait lainnya, Rakernas ini juga mengeluarkan rekomendasi eksternal. Karenanya, dengan ini Syabab Hidayatullah menyatakan beberapa hal:
Pertama, Syabab Hidayatullah berkomitmen menjadi gerakan pemuda intelektual ideologis berbasis kader, progresif dan terpimpin. Gerakan pemuda yang mengajak umat kembali melihat Islam sebagai sebuah ajaran yang mengajarkan berpikir secara rasional, objektif, adil dan dengan bismirabbik sehingga umat tidak tercerabut dari identitas aslinya sebagai ummatan wasathan. Wasathan yakni gerakan yang berada di tengah, seimbang, tidak berdiri pada kutub esktrim, baik dalam pemahaman maupun pengamalan, sehingga mampu memberikan solusi terhadap problematika kehidupan umat manusia dan membawa dampak perubahan positif bagi negeri.
Kemudian, kedua menyerukan gerakan nasional membela Pancasila dan mendukung terselenggarnya jalinan sosial yang saling menghargai disegala aspek kehidupan berbangsa. Pancasila yang selaras dengan nafas universalisme Islam telah menegasikan bahwa partikularisme tak akan bisa bercokol di negeri ini selama kita sebagai anak bangsa memiliki kesadaran ber-Pancasila dan bertoleransi otentik secara kolektif.
“Kami sangat menyesalkan insiden pengusiran dan penolakan terhadap Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah ketika dia dan rombongan melakukan kunjungan resmi ke Manado, Sulawesi Utara. Peristiwa tersebut tak ayal telah mempertontonkan perilaku yang tidak sehat utuk terbangunnya toleransi dan saling penerimaan. Kami mengkhawatirkan kian meningginya sentimen kelompok apabila praktik-praktik toleransi terhenti hanya pada sebatas slogan basa-basi dan kekhawatiran ia menjadi “dagangan” semata,” katanya melalui keterangan pers, Selasa (16/5).
Artikel ini ditulis oleh:
Wisnu