Jakarta, Aktual.com-Juara dunia Moto GP 2016 Nicky Hayden diberitakan meninggal dunia, setelah sempat dirawat secara intensif di rumah sakit di Italia. Penyebab kematian Hayden setelah dirinya ditabrak mobil saat mengendarai sepeda, saat sesi latihan berlangsung.
Dikutip dari resmi official Moto GP Selasa 23 Mei 2017, pebalap Superbike Red Bull Honda yang berusia 35 tahun tersebut mengalami pendarahan di kepala, dada dan patah tulang.
Mantan rekan setimnya di Repsol Honda, Daniel Pedrosa menyampaikan duka yang mendalam atas kematian rider asal Kentucky, Italia itu. “Selalu ada dalam hati ku, Sang juara,” katanya tertulis dalam akun instagram resminya, @26_danipedrosa. Dia memajang poto hitam putih Nicky Hayden memegang bendera Amerika Serikat, saat juara Moto GP 11 tahun silam.
Pada akun resmi instagram Official Moto GP juga disampaikan duka yang mendalam. Terlihat foto Nicky saat memegang trophy dengan quote, “dia bukan hanya pahlawan di lintasan, tapi pahlawan di semua lini.”
Hayden sendiri menjuarai Moto GP 2006, saat masih bergabung dengan Repsol Honda. Dia dipastikan juara, setelah pesaing utamanya Valentino Rossi dari Camel Yamaha terjatuh dan keluar dari lintasan.
Nicky Hayden sendiri adalah jebolan dari ajang balap AMA Superbike, tidak seperti pebalap kelas Moto GP yang umumnya berasal dari Moto GP kelas 250 cc. Sejak juara dunia 2006, karirnya terus menurun. Hingga akhirnya, pada tahun lalu, Nicky harus pindah ke ajang balap Superbike.
Hayden pernah bermain di Moto GP menggantikan Daniel Pedrosa di Tim Repsol Honda, di Sirkuit Philipp Island, AS, di awal musim lalu. Dengan catatan waktu yang buruk dan mendapat insiden kecelakaan di sirkuit asalnya, Nicky Hayden gagal kembali ke Moto GP sampai akhirnya tutup usia di ajang Superbike.
Pewarta : Gespy Kartikawati Amino
Artikel ini ditulis oleh:
Bawaan Situs