Denpasar, Aktual.com – Tim Nasional U-22 (Timnas U-22) akan melakoni laga uji coba dengan Bali United pada Jumat besok, 26 Mei 2017. LUIS Milla mengaku akan menjadikan ajang itu untuk menentukan siapa saja yang layak mengisi komposisi skuat Timnas U-22.
“Pertandingan besok pertandingan penting, begitu juga sebelumnya (saat melawan Persewangi Banyuwangi). Saya akan analisis pemain. Besok kami akan mengambil kesimpulan siapa yang layak bermain di timnas ke depan,”kata Luis Milla di Hotel Aston Denpasar, Kamis (25/5).
Pelatih asal Spanyol itu mengaku senang dengan komposisi anak asuhnya saat ini. Seluruh pemain merupakan tim inti di klubnya masing-masing. “Saya senang pemain kami bagus-bagus. Semua pemain kami reguler bermain di klub masing-masing. Saya senang berada di Bali, indah sekali kotanya. Kita berada di Bali untuk melanjutkan latihan kami,” ujarnya.
Pada kesempatan itu, Milla juga mengaku senang anak asuhnya sudah bermain cukup baik. Mereka banyak menciptakan peluang, meski tak melulu berbuah gol. Ia mengakui jika finishing masih menjadi persoalan serius Evan Dimas dan kawan-kawan.
“Yang paling penting tim sudah bermain bagus, menciptakan banyak peluang. Finishing menjadi PR (Pekerjaan Rumah) kita,” jelasnya. Dengan komposisi pemain saat ini, Luis Milla mengaku memiliki banyak opsi penyerangan. “Banyak opsi penyerangan mulai dari sektor kanan, kiri dan tengah. Anak-anak sudah menunjukkan perkembangan signifikan,” papar dia.
Meski mengaku akan menjadi partai menentukan skuat, namun Luis Milla mengaku belum bisa menentukan siapa saja yang akan dibawa kr Kamboja dan Spanyol. “Kita lihat perkembangan besok sejauh mana anak-anak berkembang. Buat Kamboja dan Spanyol saya belum pikirkan sampai ke sana. Saya belum tahu siapa yang kita kirim ke sana. Yang pasti semua bermain bagus, bisa menerapkan konsep yang diberikan staf teknik saat latihan,” terang dia.
Sementara itu, penjaga gawang Timnas U-22, Satria Tama mengaku ia dan rekan-rekannya senang bisa mendapat menu latihan yang disajikan oleh pelatih sekaliber Luis Milla.
“Kami berlatih cukup serius, gembira menikmati. Tetapi dari semua kita tetap ke tujuan Coach Milla sebagai pelatih. Kita sudah antusias menyambut pertandingan tersebut (melawan Bali United). Kami sudah menyiapkan detil untuk pertandingan tersebut dengan harapan dapat hasil maksimal. Kami bangga dilatih Luis Mila. Kendala tidak ada. Bahasa tidak ada masalah,” demikian Satria Tama.
Pewarta :Bobby Andalan, Bali
Artikel ini ditulis oleh:
Bawaan Situs