Petugas menata uang kertas di ruang penyimpanan uang "cash center" di kantor pusat, Bank Negara Indonesia, Jakarta, Kamis (29/12/2016). PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI telah menyiapkan uang tunai sebanyak Rp 11 triliun untuk kebutuhan Hari Natal dan Tahun Baru 2017. Dalam rangka memenuhi kebutuhan libur panjang tersebut, BNI juga telah mendistribusikan uang rupiah terbitan emisi 2016. AKTUAL/Tino Oktaviano

Jakarta, Aktual.com – PT MNC Kapital Indonesia Tbk atau BCAP terus berupaya untuk menambah permodalan anak usahanya yang sebanyak tujuh lini bisnis.

Untuk itu, perseroan akan mengincar dana dari pasar modal melalui skema penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (Non HMETD) alias private placement.

Menurut Direktur Keuangan BCAP, Totok Sugiharto, aksi korporasi private placement ini menjadi kelanjutan aksi perseroan serupa yang dilakukan di tahun 2016 lalu.

“Tahun lalu, perseroan juga telah melakukan private placement serta penerbitan waran dan telah menghimpun dana Rp 1,2 triliun,” jelas Totok, di Jakarta, semalam, ditulis Rabu (31/5).

Untuk aksi private placement kali ini, kata dia, perseroan akan menambah modal sebesar 7,43 persen atau sebanyak 406.627.281 saham dari modal yang disetor. Dengan begitu, perseroan pun akan mengantongi dana segar sebanyak Rp600 miliar.

“Kebijakan itu sudah mendapat izin pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Daengan private placement itu, kami berharap bisa meraup dana Rp600 miliar ya,” tandasnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Eka