Bus TransJakarta menaikkan dan menurunkan penumpang di Halte Kampung Melayu, Kamis (1/6/2017). Halte TransJakarta Kampung Melayu yang sudah dioperasikan mulai ramai oleh penumpang. Sebelumnya, halte tersebut ditutup sementara karena terkena ledakan bom. AKTUAL/Munzir

Jakarta, Aktual.com – PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) rencananya akan melakukan uji coba operasional koridor 13 yang dijadwalkan, Senin (12/6). Namun ternyata pelaksanaan tersebut ditunda. Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat mengatakan penundaan uji coba Transjakarta koridor 13, karena masih ada infrastruktur yang masih belum siap.

“Masih ada beberapa infrastruktur yang masih belum siap. Tapi tetap diuji coba dan diusahakan tanggal 22 tetap di-launching,” kata Djarot di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Senin (8/6).

Mantan Walikota Blitar ini menjelaskan ada beberapa fasilitas yang belum siap di beberapa halte dan penerangan waktu malam. Selain itu, di Puri Beta yang untuk belokan itu, halte di sana yang di Tangerang.

“Jadi kita pastikan dulu semuanya oke. Termasuk di Halte Adam Malik, itu dulu terlalu kecil gitu. Kita akan kontak Universitas Budi Luhur untuk bisa dilebarin,” tambahnya.

Selain itu, Djarot mengatakan bahwa Transjakarta dengan Dinas Perhubungan (Dishub) berusaha keras tanggal 22 Juni 2017 koridor 13 akan di launching.

“Sejauh ini kita lihat. Kalau enggak siap betul ya ngapain (diluncurkan). Tapi Transjakarta sama Dishub berusaha keras supaya tanggal 22 tetep di-launching” ujarnya.

Sebagai Informasi, Direktur Utama PT Transjakarta Budi Kaliwono mengatakan bahwa hasil pemeriksaan terhadap 12 halte masih butuh pembenahan.

“Dari hasil pemeriksaan terhadap 12 halte yang ada di sepanjang Koridor 13 itu ternyata masih butuh pembenahan, sehingga kami memutuskan untuk menunda uji coba melayani pelanggan,” kata Budi di Jakarta, Senin (12/6).

(Gespy)

Artikel ini ditulis oleh:

Eka