Denpasar, Aktual.com – Polda Bali menegaskan kecelakaan yang melibatkan mini bus pariwisata dan truk tronton di jalur mudik Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, yang mengakibatkan delapan orang tewas, karena salah satu kendaraan tersebut kehilangan kendali.

“Kendaraan ‘travel’ datang dari arah Denpasar menuju Gilimanuk dengan kecepatan tinggi. Begitu sampai di tempat kejadian, kendaraan ‘travel’ mengalami ‘out of control’ (hilang kendali),” kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Bali Ajun Komisaris Besar Polisi Hengky Widjaja di Denpasar, Minggu (18/6).

Akibatnya mobil pariwisata jenis Isuzu Elf tersebut oleng dan terbalik ke jalur kanan, kemudian dari arah berlawanan melaju truk tronton DK-9455-WL yang dikemudikan I Putu Sarga dengan muatan semen sebanyak 35 ton sehingga tabrakan tidak terhindarkan.

Kecelakaan tersebut terjadi di sekitar kilometer 121-122 jurusan Denpasar-Gilimanuk di Kawasan Hutan Lingkungan Penginuman, Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Jembrana sekitar pukul 21.00 Wita, Sabtu (17/6).

Hengky menyebutkan delapan orang penumpang termasuk sopir mini bus pariwisata itu meninggal dunia sedangkan lima orang lainnya mengalami luka-luka.

Artikel ini ditulis oleh:

Antara
Wisnu