Mobil mengantre di gerbang Cikarang Utama, Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (9/7). Menurut data Jasa Marga, memasuki H+3 arus balik Idulfitri 1437 Hijriyah terjadi kenaikan jumlah kendaraan yang melintas di jalan Tol Jakarta-Cikampek hingga 27 persen. ANTARA FOTO/Rosa Panggabean/foc/16.

Cikarang, Aktual.com – Petugas Jasa Marga Jakarta-Cikampek Cabang Bekasi, Jawa Barat menambah enam gardu pembayaran pada Gerbang Tol Cikarang Utama, dari 14 menjadi 20 gardu selama libur Lebaran 1438 Hijriah.

“Penambahan dilakukan pada pukul 18.00 WIB dikarenakan penumpukan volume kendaraan yang mengarah ke Cikampek dari Jakarta,” kata AVP Corporate Communication PT Jasa Marga (Persero), Dwimawan Heru Santoso di Kabupaten Bekasi, Senin (26/6).

Menurut dia penambahan dialukan karena terjadi penumpukan kendaraan yang mengakibatkan kepadatan dari arah Jakarta menuju Cikampek. Dengan penambahan gardu, kapasitas gerbang tol dapat lebih optimal sehingga antrean kendaraan dapat terurai dalam kurun waktu dua jam mendatang.

Selain itu juga melakukan penambahan petugas agar lebih mempercepat arus lalu lintas dengan sistem jemput bola. Peningkatan volume kendaraan dikarenakan banyaknya masyarakat yang lebih memilih berlibur ke tempat wisata maupun ke arah Bogor.

Dia menambahkan dalam penambahan gardu ini sebelumnya juga sudah terlaksana pada pukul 12.50 WIB. Namun pemberlakuan rekayasa lalu lintas (contra flow) terus dilakukan dari KM 50 hingga Gerbang Tol Cikarang Utama.

Artikel ini ditulis oleh:

Antara
Wisnu