Jakarta, Aktual.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menggelar lawatan ke Turki dan Jerman dalam tugas kenegaraan. Namun sayangya, lawatan kali ini, Jokowi memboyong istri, anak dan cucunya. Publik pun menuntut transparansi anggaran ke luar negeri yang memang tak murah itu.
Pasalnya, anggaran yang dibiayai negara hanyalah untuk Presiden dan istrinya saja. Anak dan cucunya tak dapat jatah anggaran dari negara. Hal ini pun diprotes oleh Forum Indonesia untuk TranAnggaran (FITRA).
Menurut Deputi Sekjen FITRA, Apung Widadi, selama ini sejak Presiden dan rombongan berangkat ke Turki dan Jerman itu, pihak Kepresidenan tak transparan soal jumlah anggarannya. Untuk itu, hari ini rencana Presiden pulang ke Indonesia mestinya harus segera dijelaskan.
“Okelah untuk Presiden dan istri ditanggung negara. Tapi tetap harus dijelaskan. Pakai (uang) pribadi atau ditanggung negara. Kalau ditanggung negara berapa? Aturannya bagaimana? Selama ini kan enggak jelas transparansinya,” kritik Apung, di Jakarta, ditulis Minggu (9/7).
Sejak Rabu, 5 Juli, Jokowi bersama keluarga melawat ke Turki. Kemudian pada 7-8 Juli, Jokowi terbang ke Hamburg, Jerman untuk mengikuti Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20. Rencananya hari ini, Jokowi dan keluarga baru pulang ke Indonesia.
Artikel ini ditulis oleh:
Andy Abdul Hamid