HARGA IKAN LAUT MELONJAK

Jakarta, Aktual.com – Harga komoditas ikan laut di pasar tradisional Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, melonjak hingga 100 persen dari biasanya menyusul berkurangnya pasokan dari nelayan. Kenaikan harga ikan laut di pasar tradisional disebabkan cuaca buruk melanda kawasan itu, sehingga sebagian nelayan tidak melaut.

“Kenaikan harga ikan laut karena nelayan membatasi melaut akibat angin kencang atau biasa disebut angin selatan dan gelombang besar, sehingga mempengaruhi hasil tangkapan,” ujar Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten Penajam Paser Utara Rusli, di Penajam, Minggu (23/7).

Minimnya pasokan dari nelayan membuat harga ikan laut melonjak tajam hingga 100 persen, seperti ikan tongkol yang biasanya dijual Rp40.000 per kilogram, naik menjadi Rp80.000 per kilogram.

“Sudah menjadi kebiasaan saat terjadi cuaca buruk, tentu akan mempengaruhi hasil tangkapan yang berdampak pada kenaikan ikan di pasaran,” ujar Rusli.

Ia menimpali lagi, “walaupun dalam jumlah cukup terbatas, tapi hasil tangkapan nelayan masih tetap ada, sehingga kami imbau masyarakat agar tidak terlalu panik.” Salah seorang nelayan di Kabupaten Penajam Paser Utara Ilyas mengakui, sebagian besar nelayan di daerah itu tidak berani melaut akibat tingginya gelombang laut.

Artikel ini ditulis oleh:

Antara
Eka