Jakarta, Aktual.com – Peneliti Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Eko Listiyanto mengapresiasikan langkah bijak Menteri Koordinator Perekonomian, Darmin Nasution yang mengakui adanya penurunan daya beli serta berupaya mencari faktor penyebab permasalahan tersebut.

Ia merasa hal itu lebih realistis dibanding pemerintah menyampaikan alibi dan tidak mengerti tindakan yang semestinya dilakukan untuk menagani kelesuan ekonomi nasional.

“Beliau cukup memahami situasinya, bahwa bermacam-macam indikator mengarah pada kondisi ada penurunan daya beli, sungguh pun masih harus memastikan penyebabnya,” kata Eko kepada Aktual.com, Rabu (2/8).

Oleh karena itu Setidaknya dia menyarankan tiga hal dalam menghadapi situasi kelesuan ekonomi saat ini. Pertama, dia meminta agar pemerintah mengendalikan harga barang administered price.

“Setidaknya sampai pertumbuhan ekonomi cukup kuat menahan pelemahan (misal sudah di atas 6%). Semester II 2017 ada risiko kenaikan harga BBM dan LPG, semoga tidak ada kenaikan, sungguhpun harga minyak global trendnya ada kenaikan,” ujar dia.

Adapun hal kedua dia menyarankan agar pemerintah berfokus mendorong sektor industri manufaktur dan sektor pertanian sebagai langkah cepat memperbaiki daya beli.

Artikel ini ditulis oleh:

Nebby