Pertamina rombak jajaran direksi
Pertamina rombak jajaran direksi

Jakarta, Aktual.com – Bertempat di lantai 7 Kantor Kementerian BUMN, Jalan Medan Merdeka Selatan No 13 Jakarta Pusat, hari ini dilaksanakan penyerahan Salinan Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara Selaku Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pertamina Nomor: SK-160/MBU/08/2017, tentang Pemberhentian, Perubahan Nomenklatur Jabatan, Pengalihan Tugas, dan Pengangkatan Anggota-Anggota Direksi Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pertamina.

Acara dibuka oleh Hambra Deputi Bidang Infrastruktur Bisnis Kementerian BUMN pukul 15.30 WIB Selasa (15/8), dihadiri oleh Aloysius Kiik Ro Deputi Bidang Restrukturisasi dan Pengembangan Usaha Direksi dan Komisaris PT Pertamina (Persero) beserta Pejabat/ Pegawai Kementerian BUMN.

Melalui penyerahan Salinan Keputusan ini, Menteri Badan Usaha Milik Negara Rini M Soemarno Selaku Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pertamina, Memberhentikan dengan hormat Rachmad Hardadi sebagai Direktur Megaproyek Pengolahan dan Petrokimia.

Dalam kesempatan yang sama, keputusan itu juga mengangkat; Gigih Prakoso sebagai Direktur Perencanaan Investasi dan Manajemen Risiko; serta Ardhy N Mokobombang sebagai Direktur Megaproyek Pengolahan dan Petrokimia.

Kemudian Dwi Wahyu Daryoto dialihtugaskan dari semula Direktur SDM, Teknologi Informasi, dan Umum menjadi Direktur Manajemen Aset; sedangkan Arief Budiman semula Direktur Keuangan  dan Strategi Perusahaan menjadi Direktur Keuangan.

Lalu Dwi Wahyu Daryoto ditugaskan sebagai Direktur SDM selain menjalankan tugasnya sebagai Direktur Manajemen Aset Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pertamina sampai dengan diangkatnya Direktur SDM Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pertamina yang definitive.

Dengan perubahan nomenklatur jabatan anggota-anggota Direksi Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pertamina menjadi sebagai berikut :

1.    Direktur Utama: Elia Massa Manik;
2.    Direktur Keuangan : Arief Budiman;
3.    Direktur Hulu: Syamsu Alam;
4.    Direktur Gas: Yenni Andayani;
5.    Direktur Pemasaran : Muchamad Iskandar;
6.    Direktur Manajemen Aset : Dwi Wahyu Daryoto;
7.    Direktur Pengolahan : Toharso;
8.    Direktur Perencanaan Investasi dan Manajemen Risiko : Gigih Prakoso;
9.    Direktur Megaproyek Pengolahan dan Petrokimia : Ardhy N Mokobombang.
10.    Direktur SDM : Dwi Wahyu Daryoto.

(Dadangsah Dapunta)

Artikel ini ditulis oleh:

Dadangsah Dapunta
Eka