Jakarta, Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Laode M Syarif mengungkapkan bahwa tidak semua penindakan operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan merupakan hasil dari penyadapan.
Ia mengatakan, KPK juga bisa berasal dari informasi masyarakat yang dianggap memiliki data dan bukti yang lengkap, maka langsung dilakukan tindakan.
“Tidak semua OTT itu pakai penyadapan, Kalau informasinya lengkap kita langsung cepat,” kata Laode dalam rapat kerja (Raker) dengan Komisi III DPR dengan KPK, di Komplek Parlemen, Senayan, Selasa (12/9).
Laode pun juga mengakui bahwa penangkapan dalam OTT yang dilakukan KPK kerap lebih menarik perhatian publik, daripada proses pencegahan yang dilakukan institusi anti rasuah tersebut.
“Cuma memang bagaimana pun OTT itu lebih heboh dari pencegahan yang kita lakukan. Kita melakukan pencegahan sebesar triliunan tapi tidak pernah ditulils,” pungkas dia.
Laporan: Novrizal Sikumbang
Artikel ini ditulis oleh:
Nebby