Polisi telah menyiapkan pengamanan sekitar 6000 personil gabungan TNI/Polri, terkait rencana aksi sejumlah organisasi masyarakat termasuk Front Pembela Islam (FPI) di depan kantor Kedutaan Besar Myanmar dan aksi unjuk rasa tersebut akan diikuti FPI, Presedium Alumni 212, Forum Umat Islam, Gerakan Masyarakat Jakarta, dan ormas-ormas lainnya. AKTUAL/Munzir

Jakarta, Aktual.com – Polda Metro Jaya bersama Kodam Jaya mengerahkan 7.000 personel gabungan guna mengamankan pelantikan Gubernur-Wakil Gubernur DKI Jakarta Anies Baswesan-Sandiaga Uno pada Senin (16/10).

“Pelantikan dilakukan di Istana Negara,” kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono di Jakarta Minggu (15/10).

Kombes Argo mengatakan petugas gabungan Polri-TNI itu akan mengamankan agenda pelantikan gubernur-wakil gubernur mulai dari Istana Kepresidenan hingga Balaikota DKI Jakarta.

Argo menuturkan pelantikan gubernur-wakil gubernur diawali kegiatan di Istana Negara yang dilanjutkan di Balaikota dan DPRD DKI Jakarta hingga malam seperti pesta rakyat.

Berdasarkan informasi, Protokol Pemerintah Provonsi DKI Jakarta memastikan pelantikan Anies-Sandiaga sebagai Gubernur-Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 di Istana Kepresidenan Jakarta Pusat pada Senin (16/10).

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid