Jakarta, Aktual.com – Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid mengatakan Masyarakat butuh sosok yang bisa diteladani, agar percaya bahwa Pancasila bisa dilaksanakan bukan semata sila-sila yang baik tapi sulit pengamalannya. Pasalnya, selama ini masyarakat seolah hanya dianjurkan mengamalkan Pancasila, tanpa penah melihat contohnya dalam kehidupan sehari-hari.
Menurutnya, agar generasi muda bisa bangga dan mencintai bangsanya, mereka harus mempelajari ke Indonesiaan secara utuh. Ini, kata dia, penting agar bisa mengenal Indonesia secara lebih dekat. Karena tidak mungkin ada rasa cinta dan bangga, kalau tidak mengenalnya.
Seperti halnya mencintai media sosial, kata Hidayat, generasi Millenia hanya akan mencintai Indonesia setelah mereka mengenal Indonesia secara baik. Karena tanpa mengenal Indonesia, mereka tak akan pernah mencintai dan bangga terhadap tanah airnya sendiri.
“Tak kenal maka tak sayang. Itulah yang saat sekarang dirasakan generasi muda. Coba kalau mereka bisa mengenal dengan baik, seperti mereka media sosial dan sejenisnya, niscaya merekapun akan mencintai dan berani berkorban demi Indonesia”, ujar Hidayat saat dialog MPR Rumah Kebangsaan di ruang Presentasi Perpustakaan MPR RI, Kamis (19/10).
Untuk itulah, lanjut Hidayat, MPR tak pernah lelah untuk mensosialisasikan Empat Pilar MPR RI. Termasuk menggunakan metode metode yang bisa menjangkau genersai muda. Bukan semata metode doktrinasi, atau ceramah-ceramah saya, yang terkadang terasa membosankan.
Artikel ini ditulis oleh:
Andy Abdul Hamid
