Tim Densus 88 Mabes Polri melakukan olah TKP lokasi penangkapan terduga anggota kelompok jaringan teroris Bahrum Naim dan penemuan bom siap ledak dengan daya ledak tinggi untuk keperluan penyelidikan. AKTUAL/Munzir

Jakarta, Aktual.com – Detasemen 88 Antiteror Mabes Polri, Selasa (24/10) sekitar pukul 11.20 WIB di Ponorogo, Jawa Timur, menangkap seorang terduga teroris atas nama Hendrasti Wijanarko alias Koko alias Jarwoko alias Lir Ilir.

Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Pol Frans Barung Mangera di Surabaya membenarkan adanya penangkapan terhadap terduga teroris tersebut.

Namun saat ditanya dari jaringan manakah terduga teroris itu, Barung enggan menjelaskan lebih rinci karena hingga saat ini masih dilakukan proses identifikasi lebih lanjut oleh personel Densus 88.

“Barang bukti yang saat ini dirilis masih dilakukan identifikasi menyangkut tentang kegiatan yang bersangkutan. Artinya kami akan merilis apakah masih berhubungan dengan jaringan lama, jaringan Abu Jandal atau yang lainnya,” kata dia.

Barung menjelaskan, tindak pidana terorisme memang menjadi perhatian khusus dari Polri melalui Densus 88. Untuk itu dirinya meminta masyarakat mewaspadai hal itu.

“Kami harapkan timbul sinergi antara masyarakat dan aparat keamanan untuk mewaspadai tindakan terorisme,” ujarnya.

Barung menuturkan saat ini tersangka sedang dibawa menuju Kompi C Brimob Daerah Madiun untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Artikel ini ditulis oleh:

Antara
Eka