Jakarta, Aktual.com – Ditemukannya banyak pelanggaran pada pabrik petasan yang meledak di Kosambi, Tangerang, mengundang banyak tanya tentang pengawasan yang dilakukan Dinas Ketenagakerjaan maupun Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi.

Ketua Departemen Komunikasi dan Media Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Kahar Cahyono pun menganggap adanya pelanggaran, yang dilakukan pabrik petasan tersebut sebagai cerminan dari minimnya langkah preventif yang dilakukan Kemenakertrans.

“Problem dari masalah ketenagakerjaan ini umumnya adalah masalah pengawasan. masih lemah lah,” ujarnya ketika dihubungi Aktual, Sabtu (28/10).

Seperti diketahui, pabrik petasan tersebut diduga tidak menjalankan standar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dengan baik. Dugaan ini timbul setelah hasil investigasi yang dilakukan KSPI dan FSMPI menemukan bahwa tekuncinya pintu pabrik sehingga menihilkan jalur evakuasi bagi pekerja saat ledakan terjadi.

Artikel ini ditulis oleh:

Teuku Wildan