KKB Papua (Foto: Isitmewa)
KKB Papua (Foto: Isitmewa)

Timika, Aktual.com – Polisi di Provinsi Papua mengungkap aksi kekerasan dan kejahatan yang dilakukan kelompok kriminal bersenjata (KKB) kepada warga selama dalam kondisi terisolir di perkampungan Tembagapura, Kabupaten Mimika.

Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Mustofa Kamal mengatakan tindak kekerasan dan kejahatan yang dilakukan KKB itu disampaikan para korban yang berasal dari dua kampung yakni Kimbeli dan Longsoran, pascaevakuasi oleh Satgas Terpadu, Jumat (17/11) malam.

“Kekerasan dan kejahatan yang dilakukan seperti pelecehan seksual terhadap perempuan, warga dianiaya dan ditodong dengan senjata api, perampasan telepon seluler, perampasan uang dan emasnya,” ujarnya di Timika, Sabtu (18/11).

Versi polisi, warga yang mengalami pelecehan seksual oleh KKB di area Longsoran sebanyak lima orang wanita atas nama EK, T, HY, D dan L. Korban kekerasan seksual di kampung Kimbeli atas nama R, MM, LL, S, RK, I dan ML.

Data warga yang dianiaya dan ditodong dengan senjata api sebanyak 19 orang. Warga yang dirampas telepon genggamnya sebanyak 74 orang dengan jumlah barang bukti 200 unit telepon.

Artikel ini ditulis oleh:

Antara