Jakarta, Aktual.com- Maskapai penerbangan Air China memutuskan menghentikan pelayanan penerbangan ke Korea Utara (Korut) lantaran mengalami kerugian atas ketidak seimbangan biaya operasional, seperti laporan media resmi China, Rabu (22/11).
Sebelumnya, sejak April, Air China telah membatalkan sejumlah penerbangan ke Korut. Tetapi kemudian pembatalan tersebut berakhir pada 5 Mei dengan perubshan jadwal penerbangan, yakni dua kali dalam sepekan.
Menurut pihak Air China sebagaimana dikutip dari Global Times, Kamis (23/11) penghentian tersebut akibat rendahnya permintaan.
“Saya belum mendengar informasi itu. Namun jika itu benar, pihak maskapai tersebut hanya melaksanakan rencana operasi sesuai dengan permintaan pasar,” sebut juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Lu Kang, di Beijing. Selasa (21/11).
Air China sendiri sebagai salah satu maskapai penerbangan milik pemerintah setempat yang markas utamanya berada di Bandar Udara Internasional Ibu Kota Beijing (BCIA).
Di tahun 2015, Air China telah mengangkut 90 juta penumpang domestik dan internasional dengan tingkat keterisian pesawat rata-rata sekitar 90 persen.
Maskapai penerbangan tersebut melayani penumpang tujuan ratusan kota di dunia, termasuk penerbangan langsung Beijing-Jakarta PP sejak 26 September 2017.
Artikel ini ditulis oleh:
Bawaan Situs
