Jakarta, Aktual.com – Wakil Sekretaris Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Jakarta Utara Nur Hasanudin mengklarifikasi soal surat penolakan terhadap pengajian Ustaz Felix Siauw di Cilincing, Jakarta Utara, Sabtu (25/11) besok.

Klarifikasi ini berkaitan dengan informasi sebelumnya terkait surat dari Gerakan Pemuda (GP) Ansor yang isinya menolak pengajian Felix Siauw di masjid tersebut. Hasanudin yang diutus oleh Ketua GP Ansor Subhan untuk menghadiri deklarasi dukungan terhadap pengajian Felix Siauw menyatakan, bahwa telah terjadi kesalahpahaman dalam surat tersebut.

“Surat itu ditujukan bukan kepada siapa pun, tapi ditujukan kepada Polres Metro Jakarta Utara,” katanya kepada wartawan di Masjid Jami An’ Nashru, Cilincing, Jakarta Utara, Kamis (23/11) malam.

Dia menjelaskan, surat tersebut menyarankan agar pihak kepolisian bisa mengambil tindakan dari adanya acara pengajian tersebut. Hasanudin pun membantah jika surat penolakan tersebut ditujukan untuk memecah belah umat Islam.

“GP Ansor tidak sama sekali membuat sebuah pernyataan yang sifatnya mengajak masyarakat, mengajak umat Islam, menolak kegiatan itu. Tidak ada sama sekali,” lanjut Hasanudin.

Sebagai informasi, GP Ansor merupakan sayap dari Nahdlatul Ulama. Selanjutnya, Hasanudin menyatakan bahwa nantinya GP Ansor melalui Barisan Ansor Serbaguna (Banser) akan ikut menjaga pengajian Felix Siauw bersama 16 ormas lainnya pada Sabtu mendatang.

“Nanti mungkin ada sekitar 20 Banser ikut terlibat dalam pengamanan lalu lintas, kemudian juga kalau diperlukan membagikan snack kepada jemaah,” katanya lagi.
Hasanudin meminta semua pihak tidak membuat persepsi GP Ansor sebagai ormas Islam yang menghalangi kegiatan pengajian. “Kami mencegah pihak-pihak yang memanfaatkan pengajian itu untuk menyebarkan paham yang dilarang negara kita,” tutupnya.

Hasanudin datang ke Masjid Jami An’ Nashru sebagai undangan untuk pernyataan sikap mendukung kegiatan pengajian Ustaz Felix Siauw. Undangan tersebut juga dihadiri Kapolsek Cilincing Ali Zusron dan 16 ormas di Jakarta Utara, seperti LPI, FPI, Pemuda Pancasila, Bang Japar, hingga FBR. Seluruh ormas yang hadir juga menyatakan sikap untuk membantu kelancaran kegiatan pengajian tersebut.

Teuku Wildan A

(Wisnu)

Artikel ini ditulis oleh:

Teuku Wildan