Jakarta, Aktual.com – Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah menegaskan kesetiannya terhadap Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Ia menolak meskipun ada peluang untuk menjadi kutu loncat.
“Kalau ditanya, saya ingin memilih setia. Karena kesetiaan itu adalah lambang dari keteguhan hati, sesuatu yg tersembunyi dalam diri kita,” kata Fahri dalam diskusi bertajuk ‘Politik Jangan Baper’ di Jakarta, Kamis (14/12) malam.
Menurutnya, ukuran dari kesetiaan adalah kemampuan seseorang untuk bertahan dalam masa-masa sulit. Hal ini pun termasuk terpuruknya hubungan antara Fahri dengan PKS.
“Dan saya ingin bertahan dalam situasi sulit, orang lain boleh lompat ke sana kemari tapi saya tetap di sini,” tegasnya.
Pengadilan Tinggi (PT) Jakarta baru saja memenangkan Fahri dalam banding yang diajukan oleh PKS, pada siang tadi. Sebelumnya Fahri memenangkan gugatannya di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, 16 Desember setahun silam.
Gugatan ini berawal dari kebijakan PKS yang memutuskan untuk memecat Fahri pada 2016.
“Tidak diterima pun saya tetap bertahan di sini. Biarkan orang lain yang pergi, tapi saya akan bertahan. Enggak akan berubah soal itu,” ucap Fahri.
Ketua pertama KAMMI ini mengaku, selama ini terdapat beberapa partai pokitik yang menawarinya untuk berganti seragam. Namun, ia lebih memilih untuk bertahan di PKS.
“Soal tawaran emang banyak lah, parpol ini kadang-kadang kayak main bola juga, ada transfer pemain. Tapi saya gak mau ditransfer, saya mau yg transfer,” ujarnya diikuti tawa hadirin.
(Reporter: Wildan)
Artikel ini ditulis oleh:
Teuku Wildan
Eka