Karangasem, Aktual.com – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Ignasius Jonan berkesempatan mengunjungi Pos Pengamatan Gunung Api Agung di Desa Rendang, Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem, Bali. Dalam kesempatan itu, Jonan ingin mengetahui perkembangan terkini aktivitas gunung setinggi 3.142 mdpl tersebut.
Yang pasti, kata Jonan, status Gunung Agung masih awas atau berada di level IV.
“Jadi, kami ke sini untuk mengetahui update terkini Gunung Agung. Dari penjelasan para geolog, statusnya masih dipertahankan di awas atau level IV,” tegas Jonan, Jumat (22/12).
Indikasinya masih terekam tremor menerus, letusan dan kegempaan vulkanik di dalam perut Gunung Agung.
“Ada kegiatan vulkanik yang tidak seperti ketika status gunung ini normal,” ujarnya.
Kendati begitu, Jonan menegaskan Bali tetap aman untuk dikunjungi sepanjang tidak memasuki zona bahaya Gunung Agung di radius 8-10 kilometer dari puncak kawah.
“Di luar radius 8-10 kilometer itu bagaimana? Di luar itu kita anggap aman. Masyarakat dan wisatawan tidak perlu khawatir asal tidak memasuki zona bahaya dalam radius itu,” tuturnya.
Jonan menegaskan jika rapat terbatas yang akan dipimpin langsung oleh Presiden Joko Widodo membahas soal Gunung Agung dan dampak yang ditimbulkannya.
“Pertemuan sore nanti masalah utama yang dibahas Gunung Agung. Nanti tergantung apa yang ingin diketahui Pak Presiden, kita akan sampaikan,” tuturnya.
Di sisi lain, Jonan meminta agar semua pihak patuh pada rekomendasi yang diterbitkan oleh Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG). Jonan juga meminta semua pihak tak meragukan keputusan yang diambil olrh PVMBG karena telah melalui perhitungan matang dan peralatan teknologi canggih.
“PVMBG selama ini konsisten dalam pengumumannya, sesuai apa yang direkam oleh peralatan. Di luar itu, PVMBG tidak pernah menetapkan status Pulau Bali secara keseluruhan, hanya Gunung Agung,” demikian Jonan.
Pewarta :Bobby Andalan
Artikel ini ditulis oleh:
Bawaan Situs