Sejumlah pengendara sepeda motor mengisi bahan bakar minyak (BBM) di SPBU, Ciawi, Tasikmalaya, Sabtu (23/6). Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Elia Massa Manik memastikan stok bahan bakar mencukupi untuk menunjang pengemudi selama masa puncak mudik lebaran. Stok bahan bakar selama mudik lebaran ini disiapkan 10 persen hingga 20 persen lebih banyak dari jumlah stok normal untuk semua jenis BBM. AKTUAL/Tino Oktaviano
Jakarta, Aktual.com – Jelang libur tahun baru, Menteri ESDM Ignasius Jonan memastikan bahwa stok Bahan Bakar Minyak (BBM) nasional masih sangat aman dengan rata-rata stok mencapai 20 hingga 25 hari.
“Stok BBM nasional rata-rata 20 sampai 25 hari dari penggunaan tertinggi, jadi tidak usah khawatir kekurangan pasokan,” ujar Jonan secara tertulis, Jumat (22/12).
Dia melanjutkan, kenaikan pertumbuhan konsumsi pada saat libur Natal dan Tahun Baru diperkirakan sekitar 3-4 persen dari konsumsi nasional. Kemudian untuk stok LPG nasional rata-rata berada di 15 hari dengan kenaikan konsumsi saat libur Natal dan Tahun Baru di estimasi juga sekitar 4 persen.
Khusus untuk Pulau Bali menjadi perhatian khusus karena adanya ancaman letusan gunung Agung. BBM disuplai Pertamina dari Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Manggis dan TBBM Sanggaran.
Adapun untuk LPG disuplai dari Terminal LPG Manggis. Sedangkan untuk aviasi dilayani dari Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) yaitu DPPU Ngurah Rai. TBBM Manggis dan Sanggaran merupakan bagian dari Marketing Operation Region (MOR) V Pertamina membawahi kegiatan operasional Pertamina di seluruh area Jawa Timur, Bali, NTB dan NTT.

ARTIKEL TERKAITDARI PENULIS