Jasa Marga rencananya akan melakukan uji coba pembatasan kendaraan bermuatan besar pada 16 Oktober mendatang di ruas jalan tol Jakarta-Cikampek. Rencana uji coba pengaturan kendaraan berat itu akan dilakukan selama lima hari, mulai 16 Oktober hingga 21 Oktober 2017 dan akan dilakukan mulai dari gerbang tol Cikampek hingga Bekasi Barat dan dan Gerbang Tol Bekasi Timur ke Bekasi Barat. Kendaraan bermuatan besar dilarang melintasi Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta mulai pukul 06.00-09.00 WIB. AKTUAL/Munzir

Bekasi, Aktual.com – PT Jasa Marga (Persero) Tbk memprediksi sekitar 104.000 unit kendaraan akan kembali ke Jakarta via Tol Jakarta-Cikampek.

“Jumlah ini diproyeksikan meningkat sekitar 48,5 persen dari situasi normal sebanyak 70.000 unit kendaraan,” kata Humas PT Jasa Marga Dwimawan Heru, Senin (1/1).

Menurut dia, hari Senin merupakan puncak arus balik libur tahun baru mengingat pada Selasa (2/1) mayoritas pekerja sudah kembali beraktivitas seperti biasanya di tempat kerja mereka masing-masing.

Jumlah kendaraan itu dihitung pihaknya berdasarkan volume transaksi berkendara di Gerbang Tol Cikarang Utama, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, untuk yang mengarah dari Cikampek menuju Jakarta dan sekitarnya.

Gelombang arus balik liburan itu telah dimulai sejak Minggu (31/12) di mana tercatat volume kendaraan yang melintasi GT Cikarang Utama sebanyak 65.629 unit kendaraan.

“Angka ini naik 15,14 persen dari prediksi sebanyak 57.000 kendaraan, namun turun sebesar 23,69 persen dari lalin normal sebanyak 86.000 kendaraan,” katanya.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid