Jakarta, Aktual.com-Amerika Serikat menetapkan untuk membekukan bantuan keuangan kepada Pakistan, seperti disampaikan oleh Duta Besar AS di PBB, Nikki Haley.
Pada temu Media di New York, Selasa (2/1), Haley menuding jika Pemerintah Islamabad melindungi teroris dan melakukan yang disebutnya sebagai permainan ganda.
“Pemerintah membekukan bantuan US$ 255 juta (sekitar Rp 3,5 triliun) untuk Pakistan. Ada alasan yang jelas untuk ini: Pakistan melakukan permainan ganda selama bertahun-tahun. Mereka bekerja dengan kami dan juga melindungi teroris yang menyerang pasukan kami di Afghanistan.” tegas Haley.
Pernyataan ini dikemukakan Haley muncul sehari paska Presiden Donald Trump melalui akun resmi Twitter menuduh Pakistan berbohong dan melindungi teroris.
Donald Trump mengatakan Amerika bodoh karena telah ditipu hampir Rp450 triliun oleh Pakistan, Trump juga ancam negara-negara pendukung resolusi PBB tentang Yerusalem.
“Amerika Serikat dengan bodohnya telah memberi Pakistan lebih dari US$ 33 miliar dalam bentuk bantuan selama 15 tahun terakhir dan mereka tidak memberikan apa-apa, kecuali kebohongan dan penipuan, berpikir para pemimpin kita bodoh,” cetus Trump.
Di Pakistan sendiri marak aksi unjuk rasa dengan membakar bendera Amerika Serikat dan seorang pemimpin pengunjuk rasa di Karachi menyebut komentar Trump itu menghina peran Pakistan dan kerja sama dengan AS.
Artikel ini ditulis oleh:
Bawaan Situs
















