Jakarta, Aktual.com – Bupati Hulu Sungai Tengah Kalimantan Selatan, Abdul Latief disinyalir menerima suap Rp1 miliar lebih ddari proyek pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) H. Damanhuri Barabai.
Demikian disampaikan juru bicara KPK, Febri Diansyah, di Gedung KPK, Jakarta, Kamis (4/1).
“Penerimaan uang diduga lebih dari Rp1 miliar terkait proyek pembangunan RS di daerah tersebut,” ujar dia.
Abdul Latief diketahui terjaring operasi tangkap tangan bersama dengan lima orang lain hari ini. “Enam orang termasuk satu kepala daerah, dan pejabat swasta, dan pejabat daerah setempat,” kata dia.
Febri mengatakan dalam operasi ini, KPK baru mengamankan uang ratusan juta.”Kami amankan uang ratusan juta di daerah Kalsel tersebut,” kata dia.
Ia menambahkan, saat ini para pihak yang ditangkap di Kabupaten Hulu Sungai Tengah, masih menjalani pemeriksaan intensif di Mako Brimob Kalimantan Selatan.
“Mereka yang diamankan di Kalsel akan dibawa ke kantor KPK untuk diproses pemeriksaan lebih lanjut,” kata dia.
Artikel ini ditulis oleh:
Nebby