Maryono Direktur Utama Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (2kiri) didampingi jajaran direksi lainnya berbincang disela paparan kinerja di Jakarta (17/4). PT Bank Tabungan Negara (persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan bisnis sesuai target perusahaan, laba bersih sebesar 21,03% secara tahuna (YOY) atau senilai Rp 594 miliar per akhir Maret 2017. AKTUAL/Eko S Hilman
Maryono Direktur Utama Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (2kiri) didampingi jajaran direksi lainnya berbincang disela paparan kinerja di Jakarta (17/4). PT Bank Tabungan Negara (persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan bisnis sesuai target perusahaan, laba bersih sebesar 21,03% secara tahuna (YOY) atau senilai Rp 594 miliar per akhir Maret 2017. AKTUAL/Eko S Hilman

Jakarta, Aktual.com – PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) melakukan ekspansi dengan mengembangkan Unit Usaha Syariah (UUS) ke Propinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) seiring positifnya perkembangan bisnis tersebut.

Direktur Utama BTN, Maryono mengatakan perseroan kembali menyasar wilayah timur Indonesia dalam pengembangan bisnis perbankan, melalui salah satu unit usaha syariah(UUS) Bank BTN.

“Kami membuka kantor cabang syariah di kota Mataram, tempat 1.000 masjid ada di sini. Sudah pasti ini menjadi pertimbangan serius manajemen mengapa pada akhirnya Mataram menjadi kantor cabang syariah Bank BTN ke-24 yang kita resmikan di tahun ini,” kata dia dalam keterangan pers yang diterima, Selasa (9/1).

Maryono menambahkan selain merupakan Ibu kota, pusat pemerintahan dan sentra ekonomi NTB dengan pariwisata sebagai salah satu sektor unggulan, Mataram juga memiliki potensi laju pertumbuhan ekonomi yang tumbuh positif dan berada di atas rata-rata nasional yaitu sebesar 5,28 persen.

“Pertimbangan itu menjadi dasar Bank BTN untuk membuka kantor cabang syariah di Mataram,” ujarnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid