Paris, Aktual.com – Seorang polisi, yang secara sukarela menggantikan sandera selama pengepungan berdarah di pasar swalayan di Prancis barat daya pada Jumat (23/3) meninggal.

Arnaud Beltrame, yang pernah bertugas di Irak dilarikan ke rumah sakit dan berjuang untuk hidup setelah pengepungan tempat ia bertukar peran dengan perempuan sandera di toko “Super U” di kota Trebes, dekat pegunungan Pyrenees, yang membagi Prancis dengan Spanyol.

“Dia meninggal sebagai pahlawan, menyerahkan hidupnya untuk menghentikan pembunuh,” kata pernyataan Presiden Emmanuel Macron sesaat sebelum fajar pada Sabtu (24/3) seperti yang dilansir Reuters.

Penyerang pada Jumat itu dikenali pihak berwenang sebagai Redouane Lakdim, warga Prancis keturunan Maroko berusia 25 tahun dari Kota Carcassonne, tidak jauh dari Trebes, kota tenang dengan sekitar 5.000 penduduk, temat dia melakukan serangan pada Jumat sore.

Lakdim dikenal oleh pihak berwenang atas penjualan narkoba dan kejahatan kecil lainnya, tetapi juga telah diawasi oleh layanan keamanan pada 2016-2017 untuk hubungan dengan gerakan Salafis radikal, demikian jaksa Paris Francois Molins pada Jumat.

Artikel ini ditulis oleh:

Antara