Jakarta, Aktual.com – Penyebaran Wahhabisme atau Islam Aliran Paham Wahabi yang didanai oleh Saudi dimulai sejak negara-negara Barat meminta Riyadh untuk membantu melawan Uni Soviet selama Perang Dingin, kata Pangeran Mahkota Muhammad bin Salman kepada Washington Post, dikutip Kamis (29/3).
Berbicara kepada koran itu, Putra Mahkota Raja Salman mengatakan bahwa sekutu Barat Saudi Arabia mendesak negara itu untuk berinvestasi di Masjid dan Madrasah di luar negeri selama Perang Dingin, dalam upaya untuk mencegah perambahan di negara-negara Muslim oleh Uni Soviet.
Dia menambahkan bahwa pemerintah Saudi yang berurutan telah kehilangan jejak upaya itu, mengatakan “kita harus mendapatkan semuanya kembali.” Bin Salman juga mengatakan bahwa pendanaan saat ini kebanyakan berasal dari “yayasan” yang berbasis di Saudi, bukan dari pemerintah.
Wawancara 75 menit putra mahkota itu dengan Washington Post berlangsung pada 22 Maret, hari terakhir dari turnya di AS. Topik diskusi lain termasuk klaim sebelumnya oleh media AS bahwa bin Salman mengatakan bahwa ia memiliki penasihat senior Gedung Putih, Jared Kushner, “di sakunya.”