Angka pertumbuhan penggunaan Elpiji 3 kg (subsidi untuk rakyat miskin) meningkat signifikan daripada jumlah angka pertumbuhan rakyat miskin, namun hal ini tidak ditertibkan oleh pemerintah. (ilustrasi/aktual.com)

Jakarta, Aktual.com – Presiden Joko Widodo menyatakan pembangunan infrastruktur fisik tidak hanya untuk tujuan ekonomi saja tetapi ada tujuan lain yang lebih besar yaitu mempersatukan Indonesia.

“Infrastruktur tidak hanya ekonomi, ini akan mempersatukan kita,” kata Presiden Joko Widodo saat bersilaturahim dengan budayawan di halaman belakang Istana Merdeka Jakarta, Jumat (6/4) sore.

Ia menyebutkan perjalanan udara dari daerah paling barat Indonesia yaitu Aceh hinggga ke daerah paling timur yaitu Papua memakan waktu sekitar sembilan jam.

“Kalau dari London terbang ke arah timur selama sembilan jam, itu sudah sampai ke Turki, sudah melewati berapa negara?” ujar Presiden Jokowi.

Kepala Negara mengaku selama 3,5 tahun terakhir ini dirinya atau para anggota Kabinet Kerja gencar bicara dan mengerjakan proyek infrastruktur fisik.

“Kita mulai dari bidang infrastruktur karena sebagai negara besar, kita jauh tertinggal dari negara-negara tetangga sehingga perlu dikejar,” ucapnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid