Bojonegoro, Aktual.com – Evakuasi tiga truk di jembatan Widang, Tuban, Jawa Timur, yang tercebur ke Bengawan Solo bersamaan dengan jembatan ambrol, menggunakan crane yang ditempatkan di bagian selatan jembatan di sisi Kecamatan Babat, Lamongan.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tuban Joko Ludiyono menjelaskan, teknik evakuasi tiga truk dengan menggunakan crane kemudian menyeret truk ke arah selatan. Dengan demikian, lanjut dia, posisi crane akan berada di bagian selatan jembatan Widang, bukan di bagian utaranya.

Teknik evakuasi tiga truk itu, menurut dia, sesuai rekomendasi yang diberikan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional VIII Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR. “Saat ini crane dari CV Berdikari, Jenu, Tuban, sudah di lokasi jembatan Widang,” katanya di Tuban, Rabu (18/4).

Selain itu, lanjut dia, juga akan didatangkan crane dari Joint Operating Body (JOB) Pertamina-Petrochina East Java (PPEJ). Sesuai laporan Kapolsek Widang Tuban AKP -Totok Wijanarko jembatan Widang bagian barat ambruk, Selasa (17/4) sekitar pukul 11.05 WIB.

Ketika itu di jembatan Widang bagian barat kendaraan truk dengan nomor pol D 8569 UE yang dikemudikan Saiful Arif warga Desa Kembangan, Kebomas, Gresik, berjalan paling depan dari arah Surabaya menuju Tuban.

Artikel ini ditulis oleh:

Antara