Kabul, Aktual.com – Dua ledakan menghantam Kabul, ibu kota Afghanistan, Senin (30/4) dan telah menewaskan sedikit-dikitnya 21 orang, termasuk juru foto kantor berita Prancis AFP.
Juru foto, Shah Marai merupakan wartawan yang terjebak dalam ledakan kedua saat meliput ledakan pertama.
Serangan itu terjadi hanya sepekan sesudah ledakan di pusat pendaftaran pemilih menewaskan 60 orang, di tengah peringatan petugas keamanan terhadap ancaman peningkatan serangan menjelang pemilihan anggota parlemen, yang direncanakan berlangsung pada Oktober.
Ledakan pertama pada Senin di daerah Shashdarak di dekat bangunan dinas sandi NDS itu diikuti satu dentuman di luar kementerian pembangunan perkotaan dan perumahan saat orang memasuki kantor pemerintah tersebut.
Empat orang tewas dan lima lagi luka dalam Ledakan pertama, kata Najib Danish, juru bicara kementerian dalam negeri, dengan menambahkan bahwa pihak berwenang mengirim ambulans ke tempat kejadian tersebut.