Jakarta, Aktual.com – Partai Bulan Bintang (PBB) mengadakan Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) II partainya di Jakarta, Jum’at (4/5) malam tadi. Dalam agenda yang rencananya dijadwalkan hingga Minggu (6/5) esok, PBB akan membahas sejumlah topik, di antaranya adalah strategi partai ini menjelang pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2019, baik dalam tataran Pemilihan Legislatif (Pileg) maupun Pemilihan Presiden (Pilpres).
Ketua Umum PBB, Yusril Ihza Mahendra menyatakan, agenda tahunan ini juga akan menjadi ajang untuk evaluasi dari program-program kerja yang telah dilakukan selama setahun terakhir dan juga akan membahas program kerja partai untuk setahun ke depan.
“Sekaligus juga untuk menghadapi Pemilu, baik Pemilu presiden maupun pemilu DPR. Oleh karena itu ini dapat dikatakan puncak dari Mukernas 2018 ini,” kata Yusril sebelum acara dimulai di lokasi.
Menurut Yusril, Mukernas kali merupakan forum yang istimewa karena diadakan menjelang beberapa bulan sebelum pendaftaran calon legislatif (caleg) partai serta pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (Capres-Cawapres).
“Bisa dikatakan Mukernas ini puncak sebelum dilaksanakan Pemilu 2019,” ujar Yusril.
Ia menambahkan, pihaknya hanya akan terfokus untuk kembali masuk ke Senayan pada 2019. Menurutnya, memenuhi syarat ambang batas parlemen atau parlementiary threshold, dan mendapat kursi di DPR menjadi prioritas utama ketimbang posisi PBB dalam koalisi Pilpres nanti.
“Bilamana perlu menjadi leader oposisi di parlemen, itu sudah kami canangkan dan kami lihat bagaimana masukan-masukan peserta Mukernas ini,” katanya.
Yusril sendiri enggan berbicara terlalu jauh mengenai posisi partainya dalam Pilpres nanti. Ia menuturkan, partainya akan menyerap semua aspirasi yang berkembang dalam Mukernas untuk menentukan sikap terkait Pilpres 2019.
“Untuk memenangkan Pemilu tentu, sekaligus juga untuk usulan-usulan menghadapi pemilihan presiden yang akan datang,” ucap mantan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) ini.
Artikel ini ditulis oleh:
Teuku Wildan