Jakarta, Aktual.com- Serikat Pekerja Lintas Media (SPLM) Jakarta, Adi Briantika mengatakan penggerudukan terhadap kantor Radar Bogor yang dilakukan oleh sekelompok orang yang mengatasnamakan PDIP Bogor, merupakan tindakan yang tidak mencerminkan nilai Pancasila.
“Kami menyesalkan kepolisian belum mengusut tuntas penggerudukan yang pertama sehingga aksi serupa terulang lagi,” kata Ketua SPLM Jakarta, Adi Briantika ditulis Miggu (3/6)
Aksi kekerasan yang dilakukan oleh kader PDIP ini berawal dari keberatan headline Radar Bogor yang berjudul “Ongkang-ongkang Kaki Dapat Rp 112 Juta”.
“Tindakan intimidasi dan pengrusakan alat-alat kantor merupakan pelanggaran hukum dan jelas bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila yang baru kita peringati 1 Juni kemarin,” tegasnya.
Sangat ironis ketika PDIP yang saat ini menggelorakan Pancasila namun tindakannya justru melanggar Pancasila dengan adanya penggerudukan itu.
“Sangat aneh mereka yang menggeruduk berteriak membela Pancasila, ya kita insan pers juga menjunjung Pancasila,” pungkasnya.
Artikel ini ditulis oleh:
Dadangsah Dapunta