Jakarta, Aktual.com – Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange naik tipis pada akhir perdagangan Jumat (Sabtu pagi WIB). Hal tersebut dikarenakan adanya pelemahan terhadap kurs dolar AS.

Kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman Agustus, naik 20 sen AS atau 0,02 persen, menjadi ditutup di 1.270,70 dolar AS per ounce.

Indeks dolar AS, ukuran greenback terhadap sekeranjang mata uang utama lainnya, turun 0,26 persen menjadi 74,62 pada pukul 17.11 GMT.

Emas dan dolar AS biasanya bergerak berlawanan arah. Ketika dolar AS turun maka emas berjangka akan naik, karena emas yang dihargakan dalam dolar AS menjadi lebih murah bagi investor yang menggunakan mata uang lainnya.

Namun, Dow Jones Industrial Average “rebound” pada Jumat (22/6) menyusul penurunan tajam di sesi sebelumnya. Dow naik 164,90 poin, atau 0,67 persen menjadi 24.626,60 pada pukul 17.21 GMT. Kenaikan kembali ekuitas menahan penguatan emas lebih lanjut.

Namun, selama pekan ini emas mengalami kerugian 0,6 persen. Adapun logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman Juli naik 13,3 sen AS atau 0,81 persen, menjadi ditutup pada 16,459 dolar AS per ounce. Platinum untuk penyerahan Juli naik 10,10 dolar AS atau 1,17 persen, menjadi menetap di 873,30 dolar AS per ounce

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid