Karangasem, Aktual.com – Gunung Agung kembali erupsi. Sejak pagi tadi, Senin (2/7), gunung setinggi 3.142 mdpl itu sudah empat kali erupsi. Laporan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), gunung yang terletak di Kabupaten Karangasem itu erupsi pukul 13.11 WITA dengan tinggi kolom abu teramati ± 500 meter di atas puncak Gunung Agung.

Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah barat daya dan barat. Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 15 mm dan durasi ± 3 menit 11 detik.

Saat ini, Gunung Agung berada pada status siaga atau level III. PVMBG mengimbau masyarakat di sekitar Gunung Agung dan pendaki, pengunjung, wisatawan agar tidak berada, tidak melakukan pendakian dan tidak melakukan aktivitas apapun di zona perkiraan bahaya yaitu di seluruh areal di dalam radius 4 kilometer dari kawah puncak Gunung Agung.

Zona perkiraan bahaya sifatnya dinamis dan terus dievaluasi dan dapat diubah sewaktu-waktu mengikuti perkembangan data pengamatan Gunung Agung yang paling aktual atau terbaru.

Masyarakat yang bermukim dan beraktivitas di sekitar aliran-aliran sungai yang berhulu di Gunung Agung agar mewaspadai potensi ancaman bahaya sekunder berupa aliran lahar hujan yang dapat terjadi terutama pada musim hujan dan jika material erupsi masih terpapar di areal puncak. Area landaan aliran lahar hujan mengikuti aliran-aliran sungai yang berhulu di Gunung Agung.

 

Laporan Bobby Andalan, Bali

Artikel ini ditulis oleh: