Ketua DPR Bambang Soesatyo (kanan) bertukar cinderamata dengan Presiden Timor Leste Francisco Guterres (kiri), saat melakukan pertemuan di ruang Pimpinan DPR, Gedung Nusantara III, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (29/6). Selain membicarakan peningkatan kerjasama bilateral, membicarakan kesepakatan atas isu maritim serta batas darat dan batas laut yang selama ini tertunda, kedatangan Guterres juga meminta dukungan penuh agar Timor Leste menjadi anggota tetap Asosiasi Negara-Negara Asia Tenggara (ASEAN). AKTUAL/Tino Oktaviano

Jakarta, Aktual.com – Ketua DPR RI Bambang Soesatyo meminta Kementerian Agama dapat memastikan penerapan sistem baru penyelenggaraan ibadah haji yang dimulai dengan pemberangkatan kelompok terbang (kloter) pertama pada Selasa (17/7) dapat berjalan lebih baik.

“Penerapan sistem baru penyelenggaraan ibadah haji ini akan dimulai pada pemberangkatan kloter pertama, Selasa (17/7). Penerapan sistem baru ini seharusnya lebih baik dari sistem lama yang diperbaiki,” kata Bambang Soesatyo, di Jakarta, Senin .

Menurut Bambang yang akrab disapa Bamsoet, dalam penerapan sistem baru ini, Kementerian Agama akan menerapkan penggunaan gelang barcode dan sistem imigrasi kepada setiap calon haji. “Kementerian Agama harus memastikan sistem baru ini berjalan baik,” katanya.

Politisi Partai Golkar ini juga mendorong Kementerian Agama, melakukan pengecekan sistem baru seperti gelang barcode jamaah haji agar dapat berfungsi dengan baik. “Pastikan gelang barcode tersebut sudah memuat seluruh data dan informasi jamaah haji,” ujarnya.

Anggota DPR RI dari daerah pemilihan Jawa Tengah VII ini juga meminta Kemenag beserta Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) dapat meningkatkan pengawasan maupun pelayanan keimigrasian salah satunya terkait dengan perekaman biometrik terhadap calon jamaah haji.

Sistem baru penyelenggaraan ibadah haji, menurut dia, harus memudahkan jamaah calon haji agar pelaksanaannya tidak menyulitkan calon jamaah yang telah berusia lanjut.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid