Sutopo Purwo

Jakarta, Aktual.com – Badan Nasional Penanggulangan Bencana telah menempatkan 17 helikopter untuk pembom air dan patroli dalam rangka meningkatkan antisipasi terhadap kebakaran hutan dan lahan di sejumlah provinsi.

Kepala Pusat Data, Informasi, dan Hubungan Masyarakat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho, mengatakan helikopter itu disebarkan di empat provinsi, yakni Sumatera Selatan dengan lima helikopter yang terdiri atas tiga helikopter pembom air (water bombing/WB) dan dua helikopter patroli.

Sebanyak enam helikopter ditempatkan di Provinsi Riau, yakni lima helikopter WB dan satu helikopter patroli, empat helikopter di Kalimantan Barat, yakni tiga helikopter WB dan satu helikopter patroli, dua helikopter WB di Kalimantan Tengah.

BNPB dan segenap instansi terkait terus memantau dan mengantisipasi kKarhutla di Sumatera Selatan dan daerah-daerah lain dengan operasi udara dan darat.

Pemantauna itu tidak hanya untuk menyambut penyelenggaraan Asian Games pada 18 Agustus-2 September, akan tetapi juga untuk mencegah kebakaran secara nasional. Selain operasi udara, operasi darat juga terus dilakukan oleh satuan tugas darat yang melibatkan personel Tentara Nasional Indonesia, Kepolisian RI, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Manggala Agni, relawan, dan swasta.

Sutopo menuturkan sebenarnya musim kemarau pada 2018 lebih basah dibandingkan dengan pada 2015. Jumlah titik panas pada tahun ini memang lebih rendah dibandingkan dengan pada 2015. Namun, menurut Sutopo, jumlah titik panas terus meningkat selama musim kemarau tahun ini, yang mana puncaknya diperkirakan pada Agustus-September 2018.

“Periode penyelenggaraan Asian Games di Sumatera Selatan memang sangat rawan karena terjadi saat puncak kemarau. Oleh karena itu, antisipasi terhadap karhutla perlu ditingkatkan,” tuturnya melalui pesan singkatnya di Jakarta, Selasa (24/7).

BPBD Sumatera Selatan telah mengajukan 10 helikopter WB ke BNPB. Saat ini, BNPB telah mengirimkan enam helikopter. Rencananya, dalam waktu dekat, pihaknya akan mengirimkan tambahan empat helikopter WB ke Sumatera Selatan.

Menurut Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan), pada Senin (23/7) titik panas di Provinsi Sumatera Selatan berjumlah 20 titik dengan lokasi Tulung Selapan empat titik, Pampangan dua titik, Cengal tiga titik, Tanjung Batu di Ogan Ilir satu titik, Bayung Lencir di Musi Banyuasin dua titik.

Selain itu, Lubai di Muara Enim satu titik, Gunung Megang di Muara Enim satu titik, Semidang Aji satu titik, Pengandonan satu titik, Bunga Mayang satu titik, Tiang Pumpung Kepungut di Musi Rawas satu titik, Tebing Tinggi di Empat Lawang satu titik, Talang Padang di Empat Lawang satu titik.

 

Ant.

Artikel ini ditulis oleh: