Kiri-kanan ; Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera, Insiator GN Center Andrianto, Anggota Komisi I DPR Bobby A Rizaldy, Direktur Global Future Institue Hendrajit saat menjadi pembicara diskusi terkait cekal Panglima TNI, di Jakarta, Jumat (27/10/2017). Diskusi yang diselenggarakan oleh Garuda Nusantara (GN) Center dengan tema "Insiden Cekal Panglima TNI, Apa maumu Amerika' ? AKTUAL/Munzir

Jakarta, Aktual.com – Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera mengatakan partainya siap duduk bersama Partai Gerindra, Partai Demokrat dan PAN untuk mendiskusikan serta menentukan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden.

“Itu yang harus dilakukan yaitu duduk bersama karena Demokrat mau mengajukan Agus Harimurti, PKS ada sembilan nama, PAN mau Zulkifli Hasan dan Gerindra mau Prabowo, PBB mau Yusril, lalu ada satu yang menginginkan Tommy,” kata Mardani di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (25/7).

Dia mengatakan PKS mau menurunkan tensi apabila parpol lainnya melakukan hal yang sama termasuk kalau nanti muncul nama lain, di luar yang selama ini dibicarakan.

Menurut dia, PKS tetap mengajukan sembilan nama sebagai capres ataupun cawapres, namun untuk sosok Ahmad Heryawan (Aher) dan Salim Assegaf Al Jufrie punya catatan khusus.

“Kami tetap sembilan nama, namun belum tahu kalau keputusan Majelis Syuro berubah, kalau Aher menguat karena sukses memimpin di Jawa Barat. Lalu Ustad Salim Assegaf punya kekuatan untuk menyolidkan dan mengambil massa religius,” ujarnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid