Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Susilo Siswoutomo (kedua kiri) didampingi Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konversi Energi (Dirjen EBTKE) Kementerian ESDM Rida Mulyana (kiri), Dirjen Mineral dan Batu Bara Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Kementrian ESDM Thamrin Sihite (tengah), Dirut Perusahaan Listrik Negara (PLN) Nur Pamudji, dan Dirjen Migas ESDM Edy Hermantoro (kanan), saat menggelar konferensi persMandatory Penggunaan Bahan Bakar Nabati (BBN) di kementrian ESDM, Jakarta Pusat, kamis (29/8). Pemerintah menurunkan besaran impor Bahan bakar Minyak (BBM) dengan cara meningkatkan pemanfaatan bahan bakar nabati (BBN) untuk dicampur dalam BBM sebagai biofuel, upaya ini merupakan salah satu kebijakan ekonomi guna memperbaiki difisit transaksi berjalan dan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat. Aktual/Tino Oktaviano
Program Percepatan Pemanfaatan Bahan Bakar Nabati

Masuk
Selamat Datang! Masuk ke akun Anda
Lupa kata sandi Anda? mendapatkan bantuan
Disclaimer
Pemulihan password
Memulihkan kata sandi anda
Sebuah kata sandi akan dikirimkan ke email Anda.
















