Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian tiba di lokasi Sidang Tahunan MPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (16/8). Sidang Tahunan MPR masih dalam satu rangkaian sidang bersama DPR-DPD, dan sidang DPR penyampaian nota keuangan RAPBN 2019. Sidang Tahunan MPR dilaksanakan pagi hari dilanjutkan sidang bersama DPR-DPD, dan sidang penyampaian nota keuangan. AKTUAL/Tino Oktaviano

Jakarta, Aktual.com – Kepala Kepolisian Republik Indonesia Jendral Polisi Tito Karnavian memastikan tidak ada demonstrasi yang dilakukan selama Asian Games berlangsung pada 18 Agustus-2 September 2018.

“Untuk yang ingin berdemo, kalau ingin sampaikan pendapat umum kita sesuaikan dengan undang-undang yang berlaku. Tapi, ada aturan lain di mana maklumat kepolisian untuk kepentingan publik sehingga demo ditiadakan,” tegas Tito di Jakarta, Sabtu (18/8) setelah selesai memantau keamanan venue Asian Games di GBK.

Kapolri mengatakan ojek daring yang rencananya akan melakukan demo protes saat Asian Games sudah diimbau untuk tidak melakukan aksinya.

“Sudah kita lakukan komunikasi, juga tentang maklumat larangan demo selama Asian Games,” katanya.

Larangan demo selama Asian Games berlangsung, tambah Kapolri, ditujukan untuk membentuk dan menjaga citra bangsa Indonesia di mata dunia.

“Kami meminta semua elemen bangsa semua bersatu padu demi nama baik bangsa, dan berharap tidak ada tindak kejahatan maupun terorisme,” pungkasnya. (Wisnu/Ant)

Artikel ini ditulis oleh:

Antara