Jakarta, Aktual.com – Akibat hujan deras selama dua hari yang terjadi provinsi Guangdong, China mengakibatkan kerugian senilai 1,44 miliar RMB atau sekitar Rp3,06 triliun.

Tak hanya kerugian materi, bahkan akibat bencana tersebut juga menyebabkan dua warga tewas dan dua lagi hilang serta 10.892 jiwa mengungsi.

Demikian disampaikan Biro Kegawatdaruratan Provinsi Guangdong pada Senin (3/9). Hujan deras itu, yang mengguyur Kota Shenzhen, adalah yang terburuk sejak Agustus 1952, kata catatan Radio Nasional China.

Selain menyebabkan kerugian materi dalam jumlah besar, hujan deras merusak lahan pertanian seluas 592.000 hektare dan berdampak pada 1,2 juta jiwa penduduk, yang tersebar di 14 kota dan 27 kabupaten di wilayah selatan daratan Tiongkok tersebut.

Setelah hujan dianggap reda, pemerintah provinsi Guangdong mengerahkan 12.610 petugas pemadam kebakaran dan 2.885 petugas penyelamatan untuk menyelamatkan 7.089 warga, yang terjebak di tempat bencana.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid