Ratusan anggota Kepolisian dari Brimob bertameng mengamankan situasi tawuran dua kelompok warga manggarai, di Jakarta, Minggu (8/1/2017). Aparat Kepolisian pun melepaskan gas air mata dan sesekali memberikan tembakan peringatan ke udara untuk meredakan tawuran. AKTUAL/Munzir

Kendari, Aktual.com – Sejumlah aparat kepolisian dari Polresta Kendari, Sulawesi Tenggara disiagakan di pintu-pintu masuk pada sejumlah sekolah guna mencegah terulangnya aksi tawuran antarpelajar yang berlangsung Jumat (7/9) di kota tersebut.

Aparat Polres Kendari dan Polisi Pamong Praja Kendara, Senin (10/9) antara lain menjaga SMK Negeri I, SMK Negeri 2 Kendari dan SMU Negeri 4 Kendari dalam jumlah yang terbatas.

Salah seorang perwira pertama dari Polres Kendari berpangkat Inspektur Satu mengatakan, pengawasan dan pengamanan yang diturunkan di sejumlah sekolah itu dalam rangka mengantisipasi aksi tawuran antarsekolah karena mereka mengancam akan kembali turun aksi.

“Makanya sebelum terjadi hal-hal yang tidak diinginkan antarsekolah, makanya kami belasan orang ditugaskan untuk berjaga-jaga di setiap sekolah yang melakukan aksi tawuran beberapa hari lalu,” kata Brigadir Erwin.

Akibat aksi tawuran antarsekolah itu sejumlah SMK dan SMU terpaksa meliburkan siswanya untuk tidak masuk sekolah, Senin. Diantara sekolah yang meliburkan siswanya yakni SMU Negeri 4 Kendari, SMK Negeri I, SMK Negeri II, dan SMK Negeri III Kendari dan SMU Negeri I Kendari.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid