Tuntaskan Kasus Kontrak JICT – Koja yang Rugikan Negara Rp 6 Triliun
Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Jaringan Mahasiswa Anti Korupsi (JAMAK) melakukan aksi di dwpan gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jalan HR Rasuna Said, Jakarta, Rabu (3/10/2018). Jamak meminta KPK tuntaskan kasus perpanjangan kontrak JICT-KOJA kepada Hutchison Ports. Padahal kasus ini telah bergulir sejak tahun 2015. Dimana hasil audit investigatif Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), auditor negara tersebut menemukan kerugian negara hampir Rp 6 triliun dalam kasus kontrak JICT-Koja. AKTUAL/Tino Oktaviano
Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Jaringan Mahasiswa Anti Korupsi (JAMAK) melakukan aksi di dwpan gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jalan HR Rasuna Said, Jakarta, Rabu (3/10/2018). Jamak meminta KPK tuntaskan kasus perpanjangan kontrak JICT-KOJA kepada Hutchison Ports. Padahal kasus ini telah bergulir sejak tahun 2015. Dimana hasil audit investigatif Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), auditor negara tersebut menemukan kerugian negara hampir Rp 6 triliun dalam kasus kontrak JICT-Koja. AKTUAL/Tino Oktaviano
Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Jaringan Mahasiswa Anti Korupsi (JAMAK) melakukan aksi di dwpan gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jalan HR Rasuna Said, Jakarta, Rabu (3/10/2018). Jamak meminta KPK tuntaskan kasus perpanjangan kontrak JICT-KOJA kepada Hutchison Ports. Padahal kasus ini telah bergulir sejak tahun 2015. Dimana hasil audit investigatif Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), auditor negara tersebut menemukan kerugian negara hampir Rp 6 triliun dalam kasus kontrak JICT-Koja. AKTUAL/Tino Oktaviano
Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Jaringan Mahasiswa Anti Korupsi (JAMAK) melakukan aksi di dwpan gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jalan HR Rasuna Said, Jakarta, Rabu (3/10/2018). Jamak meminta KPK tuntaskan kasus perpanjangan kontrak JICT-KOJA kepada Hutchison Ports. Padahal kasus ini telah bergulir sejak tahun 2015. Dimana hasil audit investigatif Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), auditor negara tersebut menemukan kerugian negara hampir Rp 6 triliun dalam kasus kontrak JICT-Koja. AKTUAL/Tino Oktaviano
Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Jaringan Mahasiswa Anti Korupsi (JAMAK) melakukan aksi di dwpan gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jalan HR Rasuna Said, Jakarta, Rabu (3/10/2018). Jamak meminta KPK tuntaskan kasus perpanjangan kontrak JICT-KOJA kepada Hutchison Ports. Padahal kasus ini telah bergulir sejak tahun 2015. Dimana hasil audit investigatif Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), auditor negara tersebut menemukan kerugian negara hampir Rp 6 triliun dalam kasus kontrak JICT-Koja. AKTUAL/Tino Oktaviano
Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Jaringan Mahasiswa Anti Korupsi (JAMAK) melakukan aksi di dwpan gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jalan HR Rasuna Said, Jakarta, Rabu (3/10/2018). Jamak meminta KPK tuntaskan kasus perpanjangan kontrak JICT-KOJA kepada Hutchison Ports. Padahal kasus ini telah bergulir sejak tahun 2015. Dimana hasil audit investigatif Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), auditor negara tersebut menemukan kerugian negara hampir Rp 6 triliun dalam kasus kontrak JICT-Koja. AKTUAL/Tino Oktaviano