Ratna Sarumpaet bertemu dengan Prabowo Subianto di Jakarta, Selasa (2/10). Dalam pertemuan tersebut, Ratna menceritakan tentang penganiayaan yang dialaminya kepada Prabowo. (AKTUAL/ ISTIMEWA)

Jakarta, Aktual.com – Calon Presiden (Capres) Prabowo Subianto mengungkapkan permintaan maafnya kepada publik karena ikut menyebarkan kabar bohong tentang penganiayaan yang dialami Ratna Sarumpaet.

Hal ini diungkapkannya dalam jumpa pers yang digelar di kediamannya, Jakarta Selatan, Rabu (3/10) malam.

“Saya atas nama pribadi dan sebagai pimpinan dari tim kami ini, saya minta maaf ke publik bahwa saya telah ikut menyuarakan sesuatu yang belum diyakini kebenarannya,” kata Prabowo.

Prabowo sempat menemui Ratna pada Selasa (2/10) kemarin, usai mendengar kabar yang menyebut Ratna dianiaya oleh orang tak dikenal.

Ia mengungkapkan, dirinya tersentuh ketika melihat wajah Ratna yang bengkak.

“Akibat itu, kami merasa sangat terusik, sangat prihatin,” ucapnya.

Oleh sebab itu, semalam Prabowo sempat jumpa pers soal kondisi Ratna. Hari ini, Ratna akhirnya mengakui bohong dan meminta maaf.

“Akhirnya hari ini Ibu Ratna menelepon tim kami, minta maaf. Memberi surat pada saya, minta maaf,” ujar Prabowo.

Sebagaimana diketahui, Ratna telah mengakui jika penganiayaan yang dialaminya adalah kabar bohong belaka. Pengakuan ini diungkapkannya pada sore tadi.

Artikel ini ditulis oleh:

Teuku Wildan