Jakarta, Aktual.com – Buah plum adalah salah satu makanan superfood. Plum termasuk ke dalam keluarga Rosaceae yang juga mencakup buah persik, aprikot, dan nectarine. Berikut adalah sebelas manfaat buah plum untuk kesehatan.

Apa saja manfaat buah plum untuk kesehatan?

1. Menjaga kesehatan sistem pencernaan.
Manfaat buah plum yang paling dikenal adalah kemampuannya mencegah sembelit. Serat buah plum memadatkan massa feses dan melancarkan proses pembuangannya, sehingga mengurangi risiko kanker usus besar dan wasir.

Sementara itu, serat plum yang tidak larut, bertugas menyediakan makanan untuk bakteri baik yang tinggal di usus besar, sehingga membantu melestarikan populasinya. Bakteri baik dalam usus menghasilkan asam lemak rantai pendek yang disebut asam butirat. Asam butirat berfungsi sebagai bahan bakar utama untuk sel-sel usus besar dan membantu mempertahankan kesehatan organnya.

Bakteri baik dalam usus menciptakan dua asam lemak rantai pendek lainnya, asam propionat dan asetat, yang digunakan sebagai bahan bakar oleh sel-sel hati dan otot. Bakteri ramah ini juga memerangi bakteri patogen penyebab penyakit dan mencegahnya bertahan di saluran pencernaan.

2. Menurunkan kolesterol.
Asam propionat yang dihasilkan serat buah plum termasuk jenis serat tidak larut. Bukti medis selama ini melaporkan bahwa asam propionat memiliki sifat penurun kolesterol. Dalam penelitian hewan, asam propionat telah terbukti menghambat HMG-CoA reduktase, enzim yang terlibat dalam produksi kolesterol oleh hati.

Dengan menurunkan aktivitas enzim ini, asam propionat membantu menurunkan kolesterol darahdengan mengikat asam empedu dan mengeluarkannya dari tubuh melalui kotoran. Asam empedu adalah senyawa yang digunakan untuk mencerna lemak yang diproduksi oleh hati dari kolesterol. Ketika asam empedu diekskresikan bersama dengan serat plum, hati harus memproduksi asam empedu baru dan memecah lebih banyak kolesterol, sehingga menurunkan jumlah kolesterol yang beredar. Serat larut juga bisa mengurangi jumlah kolesterol yang diproduksi oleh hati.

3. Mengandung antioksidan tinggi.
Plum mengandung fitonutrien unik yang disebut asam neochlorogenic dan chlorogenic. Kedua zat ini tergolong sebagai fenol. Fenol adalah salah satu jenis antioksidan yang terbukti ampuh menetralkan radikal bebas berbahaya yang disebut radikal anion superoksida. Fenol juga terbukti membantu mencegah kerusakan oksigen dalam lemak. Sel-sel tubuh, termasuk sel otak dan molekul seperti kolesterol sebagian besar tersusun dari lemak, sehingga penting untuk mencegah kerusakan radikal bebas pada lemak.

4. Menjaga kesehatan jantung.
Plum adalah sumber kalium yang baik, elektrolit yang membantu dalam berbagai fungsi tubuh vital. Mineral ini membantu memelihara irama jantung, impuls saraf, kontraksi otot jantung, serta tekanan darah yang dapat menekan risiko stroke. Karena tubuh tidak menghasilkan kalium secara alami, untuk itu rutin mengonsumsi plum atau versi jusnya dapat membantu Anda mencukupi kebutuhan harian kalium tubuh. Terlebih lagi, zat pewarna alami buah plum, antosianin, dapat melindungi terhadap kanker dengan menetralkan radikal bebas yang berbahaya.

5. Mencegah anemia.
Sesak napas, mudah tersinggung, kulit pucat, dan kelelahan adalah tanda-tanda anemia ringan. Anemia terjadi ketika tubuh tidak memiliki cukup sel darah merah yang sehat. Untuk membuat sel darah merah yang sehat, tubuh Anda membutuhkan cukup asupan zat besi. Plum adalah sumber zat besi yang hebat dan dapat membantu mencegah dan mengobati kekurangan zat besi. Dua ratus lima puluh gram buah plum mengandung 0,81 miligram zat besi, yang menyediakan 4,5 persen kebutuhan harian zat besi tubuh.

6. Mengobati osteoporosis.
Buah plum kering merupakan sumber penting dari mineral boron, yang bisa membantu membangun tulang dan otot yang kuat. Boron juga dapat membantu meningkatkan ketajaman mental dan koordinasi otot.

Plum bahkan dipercaya berpotensi sebagai pengobatan osteoporosis. Studi gabungan dari Florida State University dan Oklahoma State University menunjukkan bukti bahwa plum kering dapat mencegah hilangnya massa tulang pada wanita pascamenopause yang rentan osteoporosis. Manfaat buah plum untuk kesehatan tulang juga termasuk melawan proses hilangnya kepadatan tulang akibat radiasi pada sumsum tulang.

7. Menurunkan gula darah.
Plum termasuk makanan yang memiliki tingkat indeks glikemik rendah. Artinya, makanan-makanan ini dapat membantu Anda mengendalikan kadar gula darah dan mengurangi risiko Anda terhadap diabetes tipe 2.

8. Menurunkan risiko PPOK.
Penyakit paru obstruktif kronis (PPOK), termasuk emfisema, adalah jenis penyakit kronis yang menyebabkan masalah pernapasan. Ada banyak penyebab PPOK, namun merokok sampai saat ini merupakan biang penyebab langsung dari kedua penyakit ini.

Sebuah studi baru melaporkan bahwa makanan mengandung polifenol, termasuk antioksidan, dapat mengurangi risiko PPOK. Plum mengandung antioksidan tinggi, yang dapat melawan kerusakan akibat merokok dengan menetralkan stres oksidasi. Hal ini dapat membantu mengurangi kemungkinan emfisema, PPOK, dan kanker paru-paru, meskipun tidak ada penelitian yang secara khusus mengamati plum untuk kesehatan paru-paru.

9. Menurunkan risiko kanker usus besar.
Kanker usus besar seringkali sulit dideteksi, tapi perkembangannya bisa sangat ganas. Makan makanan tinggi antioksidan dilaporkan dapat membantu menekan risiko Anda terhadap kanker ini.

Sebuah studi terbaru yang dilakukan oleh Texas A&M University dan University of North Carolina menentukan bahwa memakan buah plum kering meningkatkan populasi bakteri baik di usus besar. Hal ini, pada gilirannya, dapat mengurangi risiko kanker usus besar.

10. Meningkatkan ketajaman otak.
Selain berperan memerangi radikal bebas dalam tubuh yang dapat memicu kanker, antioksidan penting dari buah plum dapat mencegah pikun karena membantu menetralisir radikal bebas yang merusak sel otak. Untuk meraih manfaat buah plum yang satu ini, cukup rutin makan 3-4 buah sehari.

11. Menurunkan berat badan.
Plum dapat membantu Anda mengatur berat badan. Alasannya, buah ungu tua yang rasanya masam ini mengandung banyak serat dan indeks glikemiknya rendah. Padatnya serat buah plum lambat untuk dicerna oleh tubuh sementara indeks glikemik rendah berperan mengatur pelepasan kadar gula darah, sehingga membuat Anda kenyang lebih lama. Plum mengandung sorbitol alami, gula alkohol dengan tingkat penyerapan lambat dalam tubuh.

Jangan kebanyakan makan buah plum

Tertarik untuk mulai mengonsumsi buah plum? Tapi jangan kebanyakan, ya! Konsumsi buah plum yang berlebihan dapat menyebabkan perut kembung juga sembelit. Asupan serat berlebihan juga dapat menyebabkan diare.

Hello sehat

Artikel ini ditulis oleh:

Dadangsah Dapunta