Personel Basarnas melakukan penyelaman untuk mencari korban pesawat Lion Air bernomor penerbangan JT-610 rute Jakarta-Pangkalpinang yang jatuh di laut utara Karawang, Jawa Barat, Senin (29/10/2018).

Jakarta, Aktual.com – Sebanyak 1.324 personel dari berbagai potensi pencarian dan pertolongan terlibat dalam pencarian hari kedelapan pesawat Lion Air JT 610 pada Senin (5/11).

Menurut data dari Pos Komando Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) di Jakarta International Container Terminal (JICT) II, Tanjung Priok, jumlah tersebut sudah termasuk 152 penyelam dari berbagai potensi pencarian dan pertolongan.

Pencarian hari kedelapan melibatkan personel dari Basarnas, TNI Angkatan Darat, TNI Angkatan Laut, TNI Angkatan Udara, Polri, Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai Kementerian Perhubungan dan Badan Keamanan Laut.

Kemudian, Ditjen Bea Cukai Kementerian Keuangan, Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi, PT Pertamina, Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Palang Merah Indonesia, Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia, Indonesia Diver dan potensi gabungan.

Sedangkan penyelam yang terlibat berasal dari Tim Khusus Basarnas, Kantor Pencarian dan Pertolongan Semarang, Kantor Pencarian dan Pertolongan Lampung, Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia dan Indonesia Diver.

Kemudian, Komando Pasukan Katak TNI Angkatan Laut, Detasemen Jalamangkara TNI Angkatan Udara, Batalyon Intai Amfibi TNI Angkatan Laut, Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai Kementerian Perhubungan, Unit Delta Brigade Mobil Polri dan Polisi Air.

Pencarian hari kedelapan akan melibatkan 69 alat utama unsur laut dan lima unit unsur udara yang bersiaga didukung 30 unit mobil ambulan sebagai unsur darat.

Pencarian di permukaan air akan dilakukan seluas 360 mil laut persegi sedangkan pencarian di bawah air seluas 5,4 kilometer persegi dengan luas penyelaman 2,7 kilometer persegi.

 

Ant.

Artikel ini ditulis oleh: